Selasa, 07 Agustus 2012

Ini Tanganku

Ini tanganku yang kau genggam. Ukuran jariku diciptakan sedemikian 
pasnya oleh Tuhan agar dapat mengisi sela jemarimu. Rapat. Tanpa
celah.


Ini tanganku yang sigap menggandengmu saat menyebrang.


Ini tanganku dengan jari telunjuk yg tersimpul ringan dengan punyamu.
Lalu  kau ayun perlahan. Begitulah caramu menggenggamku saat kita

jalan bersisian.

Ini tanganku yang akan mendekapmu. Mengaliri rasa hangat pada tubuhmu.


Ini tanganku yang akan menghapus air matamu. Meski tak akan sekalipun

aku membiarkannya terjatuh dari mata indahmu.

Ini tanganku yang menyelipkan selingkar cincin di jari

manismu saat aku memintamu untuk bersedia menghabiskan sisa hidupmu
bersamaku.


Ini tanganku yang punggung telapaknya kau ciumi setiap pagi, Sebelum aku

berangkat mengais rejeki.

Ini tanganku yang kau peluk erat. "Tak bisa tidur jika tidak memeluk

lenganmu", itu katamu.

Ini tanganku yang kemudian menjadi bantalmu. Sementara kau terlelap di

atasnya. Nyenyak seperti bayi mungil. Tak apalah meski harus
menahan kesemutan. Demi bisa melihat wajahmu yang serupa bidadari.


Ini tanganku yang akan menuntunmu agar kau tak kehilangan arah.


Ini tanganku yang bisa kau genggam, kau peluk, kau pegang, kau dekap.

semaumu. Sesukamu.

Ini tanganku yang akan selalu menggenggammu meski nanti rambut mulai

memutih, kulit mengerut dan tubuh kita menguarkan aroma minyak
angin.


Ini tanganku. Hanya untukmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar