Selasa, 16 April 2013

[Resensi] Autumn Once More

Judul: Autumn Once More

Penulis: Ilana Tan, dkk

Tebal: 232 halaman

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Harga: Rp. 40.000,-

Rating: 4 of 5 stars









Kamu pembaca fiksi metropop? Pasti kenal dong dengan Ilana Tan, Ika Natassa dan aliaZalea? Yup. Mereka adalah penulis fiksi metropop yang sangat terkenal, baik nama maupun karyanya. Buku-bukunya sudah berkali-kali dicetak. Lalu gimana kalau ketiga orang tersebut berada dalam satu buku? Jawabannya ada di Autumn Once More.

Autumn Once More adalah kumpulan cerpen fiksi metropop yang ditulis oleh nama-nama di atas. Tidak hanya mereka, ada juga penulis lainnya. Dan yang hebatnya lagi, para editor GPU yang selama ini ada 'di balik layar' muncul ke permukaan melalui tulisannya. Penasaran gimana isinya? Nih, saya kasih resensi dan review saya setelah baca buku ini.

Jadi, di Autumn Once More ini ada 13 cerita pendek. Saya bahas secara singkat aja gimana penilaian saya terhadap masing-masing cerita.


1. Be Careful What You Wish For [aliaZalea]
Apa yang suka kita lakukan untuk mengetahui perihal orang yang kita taksir? Biasanya kita stalking dia melalui akun sosial media yang dia miliki. Begitulah yang ia lakukan untuk mengetahui tentang sosok Gonta, cowok yang bekerja di perusahaan yang sama dengannya. Ketika akhirnya bertatap muka dengan Gonta, bukannya menyapa ia malah diam saja. Tidak tahu harus berbuat apa. Hingga suatu hari, Gonta mencuri pelukannya darinya. Namun, setelah kejadian tersebut sikap Gonta masih sama dinginnya, seolah pelukan itu tidak pernah terjadi. Melihat sikap Gonta itu, ia berharap Gonta pergi saja dari hidupnya agar ia tidak terusik dengan kehadirannya. Lalu bagaimana jika ternyata harapannya itu terwujud?

Seperti biasa, aliaZalea bermain dengan sosok pria yang berwajah ganteng pun berbadan atletis. Tapi entah kenapa, saya kurang merasakan greget pada ceritanya. Mungkin cerita yang pendek membuat mbak aliaZalea sulit mengeksplor cerita? Atau mungkin nggak cocok menulis cerpen?

2. Thirty Something [Anastasia Aemilia]
Rachel dan Erik sudah lama bersahabat. Seperti apa kata orang, boy and girl can never be friends. Itulah yang terjadi pada keduanya, namun mereka saling menutupi perasaannya masing-masing. Sampai akhirnya, Erik berani menyatakan perasaannya sehari sebelum ia berangkat ke Jepang untuk waktu yang lama. Tapi ternyata Rachel tidak bisa membalas perasaan Erik, karena sudah ada cincin yang melingkar di jari manisnya. Ya, Rachel sudah bertunangan.

Saya suka dengan gaya bercerita Anastasia ini, sangat mengalir. Mungkin saya akan menjadi salah satu pembaca loyal buku-bukunya nanti. Dan saya yakin, selain saya ada banyak yang lainnya yang meminta cerita ini dibuat ke dalam bentuk novel. 

3. Stuck with You [Christina Juzwar]
Hari pertama kerja dan Lita terlambat masuk karena terjebak di lift kantor. Sayangnya, kesialan itu tidak berhenti sampai di situ. Esoknya, atasannya pergi ke luar kota dan ia harus bekerja bersama asisten atasannya, Ares, cowok tampan dan jutek yang kemarin terjebak di lift bersamanya. Bekerja dengannya menyulitkan Lita, rasanya pekerjaannya selalu salah. Belum lagi Ares 'menganggu' kedekatannya dengan Harris. Tapi bagaimana kalau gangguan dari Ares itu justru menyelamatkan Lita dari kebrengsekan Harris?

Secara logika, ceritanya agak aneh sih. Masa lift kantor sering banget mati. Apalagi mengingat sikap Ares yang jutek, sinis, dan ingin semuanya berjalan sempurna. Kalau berdasarkan logika, seharusnya Ares sudah protes ke bagian teknisi untuk segera membetulkan lift tersebut. Tapi yah namanya juga cerita ya, kalau nggak gitu mungkin judulnya bukan Stuck with You kali ya.

4. Jack Daniel's vs Orange Juice [Harriska Adiati]
Saat kita menyukai sesorang, kita ingin menjadi yang terbaik. Termasuk mengubah kebiasaan buruk kita. Itu juga yang dilakukan Dennys. Ia rela menjauhi rokok dan alkohol demi mendapat simpat dari wanita pujaan hatinya serta keluarga besar si wanita. Tapi serapat-rapatnya menutup bangkai, akhirnya tercium juga baunya.

Judulnya saja buat saya sudah menarik. Membuat saya bertanya, apa yang penulis ingin ceritakan? Dan memang ceritanya sangat menarik dan menggemaskan menurut saya. 

5. Tak Ada yang Mencintaimu Seperti Aku [Hetih Rusli]
Ini cerita tentang kesetiaan juga cinta yang terlambat.

Baru kali ini membaca tulisan editor senior yang saya idolakan. Bagi yang suka puisi, mungkin cerita ini cocok untuk kalian. Di dalamnya bertabur kata-kata manis nan puitis.

6. Critical Eleven [Ika Natassa]
Isn't it funny that sometimes the best conversations are the ones that lead nowhere? Demikian yang terjadi antara Tanya dan Ale selama penerbangan Jakarta-Sydney. Tidak disangka, kejadian tersebut membekas di hati Tanya. Hingga jauh setelah kejadian itu berlalu, Tanya masih saja mengingat kenangan tersebut.

Bukan karena saya sangat mengidolakan mbak Ika. Bukan juga karena cerita inilah yang menjadi alasan utama saya membeli Autumn Once More. Terlepas dari itu semua, saya menilai bahwa cerita inilah yang terbaik. Seperti biasa, dengan gayanya mbak Ika mampu mengajak kita larut dalam cerita. Dan yang saya suka adalah banyaknya analogi yang tidak berlebihan. Misalnya tentang toko buku, hati yang seperti AC dan istilah critical eleven itu sendiri yang akhirnya menjadi ide cerita ini.

7. Autumn Once More [Ilana Tan]
Tatsuya and Tara are back. Iya, ini adalah Side Story dari Autumn in Paris. Mungkin saya adalah anomali. Saya tahu banyak sekali yang menjadi penggemar Ilana Tan. Tapi entahlah, saya agak kurang berjodoh sama tulisannya. Jadi, review ini sangat subjektif. Selain itu, sebelum baca ini saya tahu kalau cerita Autumn Once More ini berkaitan dengan Autumn in Paris. Dan saat membacanya pikiran saya malah berkelana bagaimana kisah sebenarnya Tatsuya dan Tara ini di novel Autumn in Paris. Makanya, saat baca cerita ini saya tidak utuh menikmatinya.

8. Her Footprints on His Heart [Lea Agustina Citra]
Ariana dan Rendy adalah sepasang kekasih yang sudah bertunangan dan sedang mempersiapkan pernikahan. Semuanya berjalan baik, hingga Rendy bertemu Anne, mantan kekasihnya ketika SMA dulu. Ariana melihat bahwa masih ada cinta di antara keduanya. Akhirnya ia meminta Rendy untuk balikan lagi sama Anne. Siapa sangka ternyata Anne sudah tak berarti lagi buat Rendy. Lalu berhasilkah Rendy meyakinkan Ariana?

Saya suka sama ceritanya. Suka juga dengan karakternya, meski dalam cerpen, penulis mampu menggambarkan dan mendeskripsikan tokoh dengan baik.

9. Love is a Verb [Meilia Kusumadewi]
Mungkin akan banyak yang tersindir dengan cerita ini. Yang cewek akan tersindir oleh kelakuan Timal yang menuntut cowoknya untuk romantis, sering bilang cinta dan perhatian sekecil apapun. yang cowok seperti bercermin pada sosok Rangga yang cuek dan nggak ingin mengumbar kemesraan di depan umum, apalagi di sosial media. Dan apa yang ditulis dalam cerita ini benar sekali. Saya suka. Cerita ini menyadarkan kita semua bahwa sebenarnya Love is a Verb.

10. Perkara Bulu Mata [Nina Addison]
Vira, Jojo, Lilian dan Albert bersahabat baik. Tapi semua berubah saat Jojo mengetahui bahwa Vira menyukainya. Semua bermula saat Vira curhat dengan Jojo mulai dari selesainya hubungan tanpa status antara Vira dan Tom, sampai masalah pekerjaan Vira. Saat berduaan dengan Jojo itulah Vira menyadari bahwa Jojo memiliki bulu mata yang bagus. Hanya karena hal kecil itu malah membuat Vira mengembangkan perasaannya. Tidak disangka, Jojo pun memperhatikan Vira sampai hal terkecil. Ya, saat keduanya bertemu setelah sempat 'bermusuhan', Jojo pun menyadari bahwa bulu matanya Vira amat lentik.

Cerita yang unik. Semua karena perkara bulu mata. Sama kayak Thirty Something, saya berharap cerita ini dikembangkan ke dalam bentuk novel.

11. The Unexpected Surprise [Nina Andiana]
Semenjak papahnya meninggal. Mita mulai jauh dari mamahnya. Dan puncaknya saat Mita membentak sang mamah karena tak mengerti tentang pekerjaannya. Tak dinyana, keesokkan harinya, sang mamah malah membuka rahasia yang selama ini ia tutupi dari Mita.

Meski tidak sampai membuat terharu, tapi cerita ini cukup menyentuh. Konflik antara Mita dan mamahnya cukup saya rasakan.

12. Senja yang Sempurna [Rosi L. Simamora]
Kisah ini bercerita tentang lelaki yang telat membuka hati dan menyadari bahwa ada seorang perempuan yang amat mencintainya. Dan ketika ia menyadari dan ingin menyatakan perasaannya, ternyata si perempuan sudah berpaling pada yang lain.

Buat yang suka kalimat manis, puitis dan bertaburan metafora, cerita ini mungkin cocok buat kamu.

13. Cinta 2x24 Jam [Shandy Tan]
Pernahkah mencintai diam-diam seperti aku? Kemudian setelah menunggu dalam diam, akhirnya sosok yang dicintai berakhir dengan seseorang yang kita rasa salah? Itulah yang dirasakan sosok 'aku'.

Dua jempol untuk penulisnya. Jujur, awalnya saya itu nggak ngerti siapa si tokoh 'aku' ini? Tapi mulai di pertengahan cerita, akhirnya penulis mengungkapkan siapa tokoh 'aku' ini. Jenius menurut saya.

Mungkin itu review singkat dari saya. Buat saya sendiri, dari semua cerita yang menjadi favorit adalah Critical Eleven, Thirthy Something, Jack Daniel's vs Orange Juice, Love is Verb, Cinta 2x24 Jam dan Perkara Bulu Mata.

Dan saya ingin berterima kasih bukan hanya pada para penulis yang telah menuturkan cerita dengan apik, tapi juga berterima kasih pada ilustrator sampulnya. I love it! Bagus dan lucu dan keren. Bagi yang ingin beli buku ini, mungkin nama sekelas Ika Natassa, Ilana Tan dan aliaZalea bisa jadi jaminan. Tapi kalau akhirnya tidak suka dengan buku ini, setidaknya kalian telah bersedekah karena semua royalti dari penjualan buku ini disumbangkan untuk dana kemanusiaan Kompas.

2 komentar:

  1. Wah, jadi tambah penasaran sama buku kumcer ini. Terutama sih Critical 11 nya Ika Natassa. Suka banget karya2 nya dia, terutama Antologi Rasa.

    BalasHapus
  2. ayo ayo, cepetan dibeli. biar cepet ketemu Ale Risjad ;)

    BalasHapus