Jumat, 03 Agustus 2012

3 + 4

Aku masih ingat percakapan dalam perjalanan pulang sore itu. Di mobil kamu, saat terjebak macet.

"Menurut aku 3 tambah 4 itu tidak sama dengan tujuh", kataku membuka percakapan.

Keningmu mengerut. Heran dan tidak bisa menebak ke mana arah pembicaraanku yang tiba-tiba itu.

"Lalu harusnya berapa?", tanyamu.

"3 ditambah 4 itu seharusnya hasilnya 5", aku menjawab sambil tersenyum simpul penuh makna.

Kerut di keningnya semakin bertambah. "Kok bisa gitu?"

Aku pun memberi penjelasan.

"Iya, 3 ditambah 4 itu hasilnya lima. Sama kayak AKU ditambah KAMU hasilnya CINTA. See?". Aku mengedipkan mata padanya.

Dia pun tertawa. "Halah, kamu tuh malah gombal. Udah gombal salah lagi".

"Hah, salah apanya?", aku bertanya tidak mengerti.

"Yang bener itu, 3 ditambah 4 hasilnya ya 4. Sama kayak AKU ditambah Kamu hasilnya KITA".

Dan aku tercengang mendengar ucapanmu. Kemudian aku tertawa. Kau pun tertawa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar