
Sinopsis
Amor es mentira (Cinta itu Bohong).
Ya, Diaz percaya bahwa cinta itu bohong. Diaz patah hati karena ternyata sang pacar, Anggia, mengkhianatinya.
Tapi semuanya mulai sedikit berubah ketika seorang gadis mungil bernama Sisy masuk ke dalam kehidupan Diaz. Rumah Sisy yang ternyata bersebelahan dengan rumah Diaz, membuat mereka dekat. Apalagi Diaz menawarkan diri menjadi abang Sisy menggantikan Tezar (almarhum kakak Sisy). Maka sejak itu, resmilah mereka menjadi abang adik. Dalam hubungan abang adik ini sering terjadi percekcokan antara Diaz dan Sisy. Hal ini disebabkan karena perbedaan sifat yang dimiliki oleh keduanya.
Sikap Diaz yang ketus, dingin dan tempramental tidak membuat Sisy gentar, malah membuat Sisy bertahan untuk tidak pergi. Karena Sisy yakin dibalik sikap Diaz yang demikian terdapat sosok Diaz yang sangat baik dan peduli. Begitupun dengan Diaz, Sisy yang cerewet, ceroboh, serta selalu ingin tahu, tidak membuat Diaz mundur untuk menjadi abangnya. Di balik sikap Sisy yang seperti itu, tanpa Diaz sadari Sisy telah menularkan keceriaan dan memberikan warna dalam hidupnya.Mereka saling melengkapi hingga orang-orang tidak percaya bahwa mereka hanya sekedar abang adik.
Namun semakin hari, semakin dekat Diaz dan Sisy. Mereka menyadari ada 'sesuatu' selain hubungan abang-adik yang mereka jalani saat itu. Kehadiran Anggia dan Mirelle dalam hidup Diaz membuat Sisy sedih dan menyadari bahwa ia tidak ingin kehilangan Diaz. Hal serupa dirasakan oleh Diaz. Diaz tidak ingin melepas Sisy dan tidak terima saat mengetahui Igo, sahabatnya, ternyata menyukai Sisy.
Mereka terjebak dalam perasaan masing-masing. Hingga suatu hari Diaz sudah yakin dengan perasaannya dan ia memberanikan diri meminta Sisy untuk menjadi pacarnya. Sisy yang sudah mantap dengan perasaannya pun lalu mengiyakan ajakan Diaz. Sejak saat itu mereka resmi menjadi sepasang kekasih.
Tapi ternyata keluarga Sisy harus pindah ke San Fransisco. Hal ini menbuat masa pacaran mereka semakin sedikit. Namun mereka tidak ingin menyesalinya, justru mereka selalu menghabiskan hari-hari yang tersisa dengan melakukan hal yang indah sebelum Sisy pergi. Akhirnya Diaz harus merelakan Sisy pergi dan berjanji untuk selalu menunggunya.
Sekarang Diaz percaya bahwa Amor es esperanza (Cinta itu harapan).
Kelebihan
Sitta Karina mampu menuliskan cerita remaja dengan gaya bahasa yang dewasa tapi tidak menggurui dan mengemasnya dengan apik. Saat membaca Lukisan Hujan emosi saya seperti diaduk-aduk,kadang seneng,kadang sedih dan ending dari cerita ini yang tidak saya sangka! Selain itu di dalam novel ini terdapat banyak percakapan dalam bahasa Inggris dan bahasa Spayol, hal ini merupakan pengetahuan tambahan yang sangat bermanfaat bagi saya, khususnya dalam mempelajari bahasa Inggris.
Kekurangan
Ada satu bagian yang menurut saya tidak sinkron yaitu saat Diaz dan Sisy berada di parkiran Pizza Mania (hal 40-41). Kalimat: “ Sisy katanya pengen punya kakak cowok ya..pengganti Tezar?” Diaz menyalakan mesin mobilnya, lalu menyetel wiper. Kemudian beberapa kalimat berikutnya: “Makasih ya, Diaz,” ucap Sisy menggandeng tangan Diaz seraya menyusuri parkiran mobil yang sudah mulai sepi. Dua kalimat tersebut saya ulang berkali-kali,karena saya khawatir saya hanya salah membaca, tapi ternyata menurut saya memang ada kesalahan sehingga cerita tersebut sedikit tidak sinkron. Untuk selanjutnya mohon lebih diperhatikan lagi hal-hal seperti itu.
Quotes from Lukisan Hujan
"Cewek kalau cantik terus pinter, punya nilai plus tuh. Biar gak gampang dibegoin cowok!"
"Kalau diberi kesempatan mencintai seseorang dengan sungguh-sungguh, mengapa kita harus mengkhianatinya?"
Kenapa Lukisan Hujan?
Dari sekian banyak buku Sitta Karina yang telah saya baca, saya memilih Lukisan Hujan untuk dibuat reviewnya pertama kali, karena novel ini yang pertama kali saya baca di antara sekian banyak novel Sitta Karina. Jadi, Lukisan Hujan tuh kayak cinta pertama saya. Karena Lukisan Hujan saya jatuh cinta sama semua novel Sitta Karina. Karena Lukisan Hujan saya jatuh cinta sama Hanafiah, terutama pasangan Diaz dan Sisy. Karena Lukisan Hujan saya jatuh cinta sama aikido dan ngidam untuk bisa aikido. Saya masih ingat waktu itu saya menyelesaikan Lukisan Hujan beberapa menit sebelum Ujian Praktek lari keliling lapangan :D
my collections of Sitta Karina's books
*ps: kalo bisa Lukisan Hujan ataupun novel-novel mbak Arie yang lain gak usah diadaptasi dalam bentuk film, karena tokoh-tokoh yang ada dalam novelmu itu terlalu sempurna dan saya gak yakin ada orang yang seperti itu dalam dunia nyata. Jadi, daripada berbeda dengan apa yang selama ini saya atau bahkan pembaca lain bayangkan yang nantinya bisa membuat kita kecewa, lebih baik biar saja itu semua menjadi 'film' dalam imajinasi kita masing-masing :)
with♥hanun
-Terpilih menjadi salah satu pemenang lomba blog review yang diadakan oleh mbak Sitta Karina